Anies Baswedan Masuk Lima Besar Tokoh Capres 2024

Anies Baswedan Masuk Lima Besar Tokoh Capres 2024

BeritakanID.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan masuk ke dalam daftar lima besar calon presiden 2024. Hasil ini didapat dari survei Akar Rumput Strategic Consulting pada Juli 2022.

Kelima tokoh masuk radar Capre 2024 adalah Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, Ridwan Kamil, dan Airlangga Hartarto. Akar rumpur menjelaskan survei ini merupakan penilaian pendapat masyarakat terkait dengan isu-isu kinerja pemerintahan, proyeksi elektabilitas figur-figur publik dan parti politik menuju Pemilu 2024.

“Mengidentifikasi preferensi politik masyarakat terhadap partai-partai politik dan figur-figur Capres/Cawapres menuju Pemilu 2024,” tulis Akar Rumput dalam hasil survei diterima KBA News, Kamis 21 Juli 2022.

Akar Rumput mengumpulkan data survei pada 21 Juni hingga 5 Juli 2022. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara telepon menggunakan kuisoner terstruktur. Distribusi sampel survei meliputi 34 provinsi di wilayah Indonesia.

Pengamat politik FISIP Universitas Nasional (Unas) Jakarta Selamat Ginting pernah bilang bahwa Anies sangat berpeluang mendapat tiket Capres. Beberapa partai seperti Partai NasDem, Partai Demokrat, dan PKS katanya cenderung bakal mengusung calon kuat di antaranya Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.
“NasDem dan PKS dukung Anies dan Demokrat turut mendukung dengan catatan AHY sebagai bakal calon wakil presiden dari koalisi Nasdem-PKS-Demokrat,” kata Selamat Ginting. (kba)

Menurut Selamat Ginting, potensi terjadinya koalisi Partai Nasdem (Nasional Demokrat), Partai Demokrat, dan PKS (Partai Keadilan Sejahtera) cenderung bakal mengusung seorang capres.  Calon kuat itu adalah Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.

“PKS akan menjadi partai pertama yang kemungkinan bakal mengusung Anies, kemudian diikuti NasDem dan Demokrat,” kata Ketua Divisi Politik Pusat Studi Literasi Komunikasi Politik Unas ini.

Alasannya, beber Selamat Ginting, ingat saat konvensi NasDem baru-baru ini, Anies diusung oleh 32 provinsi, lebih banyak dibandingkan nama Ganjar maupun Erick Thohir. Belakangan nama Erick malah digantikan Andika Perkasa.

Sumber: kba

TUTUP
TUTUP