BeritakanID.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta kepada penghuni rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) di Jakarta, agar membangun suasana kebersamaan dan persaudaraan yang kuat antar penghuni.
“Saya ingin titipkan pesan bahwa kita ingin warga yang tinggal di tempat ini bisa membangun suasana kebersamaan dan persaudaraan yang sehat. Yang membangun gedungnya adalah pemerintah, yang membangun persaudaraan adalah penghuninya,” kata Anies di Rusunawa Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis, 18 Agustus 2022.
Anies mengingatkan tidak ada tetangga yang sempurna. Dia juga meminta agar saling akur bertetangga. “Ketika diresmikan bangunan terlihat di statistik, tapi hidup rukun, damai itu tidak bisa dilihat statistik. Yang tinggal di tempat ini sadari, bahwa tidak ada tetangga yang sempurna. Enggak ada tetangga sempurna. Jadi jangan lihat tetangganya harus sempurna, nanti lihat tetangganya kurang ini kurang itu, kurang semuanya,” tutur Anies.
“Sebaliknya tetangga sebelah lihat diri kita juga kurang ini akhirnya hidup tidak akur, oke. Lalu rumah yang harus menjadi surga dan baitul jannati. Rumah kita adalah surga kita nanti masuk ke sini rasanya tenang,” sambungnya.
Anies menyebutkan meskipun pembangunan hunian untuk warga merupakan tugas pemerintah, tapi masyarakat yang menempati rusunawa tersebut harus saling menjaga ketenangan di sana dan bertanggung jawab untuk membangun kerukunan antar-sesama.
Baca Juga
- Viral Gus Miftah Berkata Kasar ke Penjual Es Teh saat Pengajian, Padahal "Digaji Rakyat" Rp18 Juta per Bulan
- Aipda Robig Tembak Siswa SMK, Kronologi Versi Kapolres dan Propam Berbeda di RDP dengan Komisi III DPR
- Ketahuan Bohong, Aipda Robig Tembak Mati Siswa SMK Bukan karena Tawuran tapi Kesal Dipepet
“Yang bisa membangun persaudaraan adalah penghuni rusun ini. Jadi pesan saya, bapak, ibu, tanggung jawab bikin suasananya menjadi tenang, teduh, bisa? Sanggup?” tanya Anies.
“Bisa, sanggup,” jawab para penghuni rusunawa.
Rusunawa yang baru diresmikan, mengedepankan pemberdayaan penghuninya, yaitu dilengkapi dengan akses ke transportasi umum, penyediaan ruang usaha bagi UMKM, dan fasilitas penunjang lainnya, serta pelatihan keterampilan sebagai upaya membangun kehidupan penghuni agar makin sejahtera.
Sumber: kba