Islamic Book Fair, Anies: Slogan ‘Maju Kotanya Bahagia Warganya’ dari Spontanitas

Islamic Book Fair, Anies: Slogan ‘Maju Kotanya Bahagia Warganya’ dari Spontanitas

BeritakanID.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri grand launching buku ‘Jangan Remehkan Kata-Kata’ di Islamic Book Fair 2022, Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu, 6 Agustus 2022.

Menurut penulis Muhammad Husnil, buku ini terinspirasi dari kutipan pemikiran Anies Baswedan yang sangat lekat dengan kata-kata yang menggerakan banyak orang. Di tangan Anies kata-kata tak sekadar menjadi jargon.

Husni menuturkan, pemikiran Anies Baswedan ini berbuah menjadi beragam karya. Ungkapan Anies pada berbagai kesempatan terbukti nyata, ‘Jangan pernah remehkan gagasan, jangan pernah meremehkan kata-kata’.

“Sebagian kita sering menganggap kata-kata tidak penting. Padahal, setiap kata punya konsekuensi tindakan yang berbeda. Karya tanpa gagasan tidak akan memiliki makna. Jangan sampai karya, karya, dan karya, tetapi tidak ada gagasan dan kata di baliknya,” ujar Husni mengulang kata-kata Anies di lokasi.

Sementara Gubernur Anies mengapresiasi adanya buku tersebut. Dia pun teringat tentang Indonesia Mengajar pada 2009 yang memiliki tag line kalimat ‘setahun mengajar seumur hidup menginspirasi’.

“Kejadiannya saya di Universitas Airlangga sedang presentasi di hadapan sarjana baru dan mahasiswa tahun terakhir. Tentang Indonesia Mengajar, masih belum dikenal dan waktu itu saya cerita programnya. Kemudian ada yang bertanya, kenapa kita harus berangkat? Kenapa yang dirasakan? Apa manfaatnya? Kira-kira begitu,” tutur Anies.

“Dari pertanyaan itu kemudian saya menjawab, semua ketahuilah, anda setahun mengajar tapi ada seumur hidup menginspirasi’. Nah saya pas ngomong begitu biasa saja, setelah selesai Pak Hikmat ‘pak, kui kalimate ketok’e apik pak (pak itu kalimatnya kayaknya bagus pak) Sing ndi? (yang mana) Sing mau kui (yang itu tadi) Sekali mengajar ketok’e apik gone tagline (sekali mengajar kayaknya bagus buat tagline),” sambungnya.
Anies mengungkapkan bahwa kalimat ‘maju kotanya dan bahagia warganya’ bukan karena dirancang, tapi spontanitas saat dirinya tengah berdiskusi untuk kemajuan Kota Jakarta.

Selanjutnya dia mengucapkan terima kasih kepada sahabat-sahabat yang kemudian memotong, percakapan panjangnya tersebut.

“Pada prinsip kalau kita mau bikin kemajuan, mau melakukan perubahan jangan sampai orangnya kelewat. Kita itu mau maju, itu maju kotanya dan bahagia warganya. Jadi itu enggak muncul dalam renungan,” tambahnya.

Dari pantauan KBA News di lokasi, penonton yang hadir begitu antusias menyambut hadirnya orang nomor satu di DKI Jakarta itu. Banyak dari mereka yang merekam, membuat video kehadirannya sebagai narasumber dan ada pula yang foto-foto mengunggahnya di media sosial.

Sebelum acara berlangsung, tiba-tiba terdengar teriakan ‘Anies Presiden 2024’ dari arah penonton. Lalu diikuti suara riuh dari area panggung utama Islamic Book Fair 2022.

Sumber: kba

TUTUP
TUTUP