Resmi Dibentuk, Gapura Siap Perjuangkan Anies menjadi Presiden

Resmi Dibentuk, Gapura Siap Perjuangkan Anies menjadi Presiden

BeritakanID.com - Simpul relawan pendukung Anies Baswedan untuk memperjuangkan Gubernur DKI Jakarta tersebut memenangkan Pemilihan Presiden 2024 terus bermunculan. Yang terbaru, sekelompok masyarakat dari berbagai daerah membentuk Gapura alias Gabungan Perjuangan Rakyat untuk Anies.

“Gapura dibentuk 23 Juli 2022 lalu,” jelas Ketua Umum DPP Gapura, Fadel Balher, kepada KBA News, Rabu, 3 Juli 2022.

Gapura dibentuk setelah para pendirinya melihat fakta di masyarakat banyak relawan di berbagai daerah yang belum terakomodasi ke dalam simpul relawan yang lebih besar dan nasional.

“Gapura menjadi wadah bagi masyarakat di daerah yang menginginkan adanya satu saluran yang tepat untuk mendukung Pak Anies menjadi presiden di 2024,” ucapnya.

Karena itulah, Gapura merupakan gabungan relawan-relawan yang ada di berbagai wilayah. Personalia pimpinan pusatnya pun diisi oleh figur-figur yang selama ini sudah terjun ke masyarakat untuk menyerap aspirasi yang sudah mendukung Anies Baswedan atau pun belum.

“Gapura gabungan dari beberapa daerah yang sudah mendirikan relawan-relawan kecil. Dan DPP Gapura juga tidak berasal dari satu kelompok daerah saja. Jadi tidak ada daerah yang dominan di DPP Gapura,” ujarnya.

Sampai saat ini, katanya menambahkan, sudah ada 8-9 provinsi yang siap bergabung. Selain itu, Gapura juga akan terus mengembangkan jaringan ke berbagai daerah lainnya di Indonesia.

“Gapura akan menyebarkan sayap ke seluruh daerah. Kita akan ajak masyarakat sehingga Gapura menjadi kelompok relawan besar yang bukan atas nama pribadi tapi benar-benar atas nama semua relawan dengan visi-misi yang jelas, terarah,” paparnya.

Dalam mengajak masyarakat, Gapura akan menyosialisasikan sosok dan berbagai prestasi Anies Baswedan sehingga paling layak untuk memimpin Indonesia. Dengan Anies menjadi presiden, pihaknya yakin mantan Mendikbud tersebut akan mampu membawa Indonesia kepada kemajuan dan meninggalkan ketertinggalan.
Karena itu pula mereka menggunakan nama simpul relawan dengan Gapura. Dia menjelaskan, gapura adalah gerbang. Ketika memasuki daerah atau wilayah baru biasanya ditandai dengan gapura. Gapura ini juga memaknai ucapan selamat datang kepada siapapun yang masuk ke sebuah wilayah itu. Serta dapat juga bermakna selamat jalan bagi yang keluar dari wilayah tersebut.

“Sementara maknanya, Gapura mengajak dan berusaha membawa Indonesia memasuki ke wilayah Indonesia yang lebih adil, makmur, sejahtera, merata dan meninggalkan masa kelam bangsa Indonesia dari kezoliman dan ketidakadilan dan ketidakmerataan ekonomi sosial. Tentunya dengan menjadikan Anies sebagai Presiden,” tandasnya.

Meski menghimpun relawan-relawan dari berbagai daerah, Gapura juga tidak akan berjalan sendiri. Gapura tetap berkoordinasi dengan Jaringan Relawan Nasional Anies Baswedan (Jarnas ABW).

“Struktur Gapura dalam waktu dekat akan diserahkan ke DPP Jarnas ABW Indonesia. Hari Senin kemarin kami, sebagian pendiri Gapura, sudah bersilaturahmi dengan DPP Jarnas, diterima Sekjen Jarnas, Bang Dendi (Susianto),” imbuhnya.

Karena itu pula, Gapura ke depan akan berkantor pusat di Jakarta atau di Banten. Selain untuk memudahkan koordinasi dengan berbagai daerah, juga agar hubungan dengan simpul-simpul relawan lainnya terutama Jarnas ABW semakin lancar.

“Sementara di Samarinda dulu. Arahnya kemungkinan basar di DKI Jakarta atau Banten. Tujuannya agar koordinasi ke semua simpul Anies lebih lancar terutama ke Jarnas yang berkantor pusat di Jakarta,” katanya pria yang tinggal di Samarinda, Kalimantan Timur ini.

Sebelumnya, Fadel sendiri merupakan Ketua Umum DPP Forum Relawan Nasional Anies Baswedan (Fornas ABW), yang berbasis di Samarinda. Dia melepaskan jabatan ketua umum mengingat Fornas ABW sudah bisa mandiri.

“Fornas sudah bisa berdiri sendiri. Sekarang saya diposisikan sebagai pendiri (Fornas). Tapi Gapura bukan pecahan dari Fornas. Walaupun kita tetap berkolaborasi. Gapura, Fornas bersama relawan-relawan lainnya bersama-sama mendukung Pak Anies menuju 2024,” tutupnya.

Sumber: kba

TUTUP
TUTUP