Jubir PKS Prediksi Elektabilitas Anies Semakin Melesat Setelah Resmi Jadi Capres

Jubir PKS Prediksi Elektabilitas Anies Semakin Melesat Setelah Resmi Jadi Capres

BeritakanID.com - Temuan terbaru Centre for Strategic and International Studies (CSIS) tentang elektabilitas calon presiden menarik perhatian Juru Bicara PKS Muhammad Kholid.

Karena hasil penelitian CSIS yang rilis pada Senin lalu (26/) itu juga membuat simulasi dua pasangan calon, sesuatu yang tampaknya belum pernah dilakukan oleh lembaga survei sebelumnya.

Menjadi menarik karena dari semua simulasi, mulai dari 14 nama, 7 nama, hingga 3 nama calon, elektabiliktas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terus berada di urutan teratas.

Sementara Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto mengikuti di urutan kedua, kecuali dalam simulasi tiga nama yang menempatkannya di posisi buncit di bawah Anies Baswedan.

Nah, selain tiga simulasi di atas, CSIS juga membuat simulasi dua pasangan. Hasilnya, Anies Baswedan yang selalu berada urutan ketiga kecuali dalam simulasi 3 nama dia naik di urutan kedua, kini benar-benar leading.

Dalam simulasi head to head melawan Ganjar misalnya, Anies unggul dengan elektabilitas mencapai 47,8 persen. Sementara Ganjar memperoleh 43,9 persen.


Elekatabilitas Anies semakin meningkat kalau berhadapan dengan Prabowo. Anies unggul dengan tingkat keterpilihan mencapai 48,6 persen di atas Prabowo yang mengantongi 42,8 persen.


Menurut Kholid, survei CSIS tersebut memiliki kemiripan dengan hasil survei internal partai PKS.

“Dari survei internal PKS, kami mendapatkan hasil bahwa Anies Baswedan mengungguli Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto,” jelas Kholid, seperti dikutip dari akun Instagram-nya, (Kamis, 29/9).

Bahkan Kholid pun memprediksi elektabilitas Anies akan semakin meningkat ketika dia resmi mendapatkan tiket capres dari koalisi partai.

“Saya kira elektabilitas Anies akan semakin melesat. Saat Anies sudah mengantongi kepastian, mendapat dukungan dari partai koalisi, dan resmi maju sebagai capres,” tandasnya.

Sumber: kba

TUTUP
TUTUP