Lagi, Foto Lautan Rakyat Pendukung Anies di Pangkep Sulsel Diedit Jadi Hoaks Argentina

Lagi, Foto Lautan Rakyat Pendukung Anies di Pangkep Sulsel Diedit Jadi Hoaks Argentina

BeritakanID.com - Akun @HallOfHoaks kembali menangkap penyebaran berita bohong atau hoaks di media sosial Twitter pada akun @R_min80 yang memuat gambar kerumunan massa di Argentina sebagai lautan rakyat di Pangkep, Makassar, Sulawesi Selatan.

Pada akun @R_min80 menuduh Anies Baswedan telah berbohong mengenai kemeriahan saat Jalan Sehat di Kota Pangkep, Makassar, Sulsel, Minggu, 11 Desember 2022 lalu.

“Kalau buzernya yang bohong bisa dimaklumi, tapi ini akun @aniesbaswedan sendiri yg bohong. Katanya ini kemeriahan di kota Pangkep padahal ini kerumunan rakyat Argentina menyambut kemenangan timnasnya di world cup 2022 Qatar. Lalu layakkah pembohong dijadikan pemimpin..?,” tulis akun @R_min80.

Akun pendeteksi hoaks, @HallOfHoaks menegaskan bahwa informasi yang disebar oleh akun @R_min80 itu adalah hoaks.

“🚨HOAKS #42🚨 Perilaku @R_min80 yang menyebarkan HOAKS #43 Perilaku tangkapan layar unggahan Tweet Pak @aniesbaswedan yang memuat gambar kerumunan masa di Argentina sebagai kerumunan masa di Pangkep adalah HOAKS!,” demikian cuitan HallOfHoaks yang dikutip KBA News, Jakarta, Sabtu, 24 Desember 2022.

Menurut HallOfHoaks perilaku @R_min80 yang menyebarkan tangkapan layar Tweet Pak Anies, memuat gambar kerumunan massa di Argentina sebagai kerumunan rakyat di Pangkep merupakan editan.

“Faktanya Pak Anies tidak pernah memposting Tweet dengan lampiran foto kerumunan di Argentina pada tanggal 11 Desember 2022. Tangkapan layar tersebut telah diedit atau disunting,” tegasnya.

Akun @HallOfHoaks menyayangkan perbuatan orang yang menyebarkan informasi hoaks. Dia mengajak untuk melawan konten-konten hoaks dengan mencari tahu informasi yang benar.

“Perilaku membuat dan atau menyebarkan HOAKS seperti yang dilakukan oleh @R_min80 adalah perilaku yang amat tercela! Yuk lawan terus konten-konten HOAKS❗,” tegasnya.

Warganet pun geram dengan penyebaran berita bohong yang telah mengedit dan memposting kembali dengan kalimat tak pantas. Warganet meminta agar pelaku tersebut di laporkan ke pihak berwajib.

“Tolong min @CCICPolri yang kayak gini diciduk aja,” kata @Mharizd.

“Jangan-jangan edit sendiri sebar sendiri rame sendiri.. Dan janganlah kebencianmu terhadap suatu kaum mendorong kamu untuk berlaku tidak adil @R_min80,” ucap @Mdy_Asmara1701.

Sebelumnya juga salah satu akun @kartarahardja juga memposting sebuah tangkap layar Twitter unggahan sama seperti @R_min80.

Sumber: kba

TUTUP
TUTUP