BeritakanID.com - Hingga pagi tadi, Minggu (1/1/2023) Kota Semarang, Jawa Tengah, masih dilanda banjir parah. Bahkan, sejak kemarin banjir di jalan utama mencapai hingga 1 meter. Warganet pun terpantau masih ramai membahas banjir tersebut.
Meski demikian, salah seorang musisi yang juga rutin menyuarakan pandangannya di twitter justru mengarahkan sorotannya ke sumur resapan DKI Jakarta yang dibangun Anies Baswedan.
"Sumur Resapan diminta warga untuk dievaluasi," tulis Addie MS melalui akun twitternya, @addiems, sembari menautkan video sebuah truk yang terperosok.
Kontan saja, cuitan itu pun ramai diserbu netizen. Umumnya mereka heran karena yang sedang banjir parah adalah wilayah Jawa Tengah yang dipimpin Ganjar Pranowo.
"Ternyata artis bego..upload berita lama. Bikin hoax…dendam loe gak berkesudahan bro? daripada jadi conductor Twilite orchestra, mending loe jadi kondektur kopaja!," kritik salah satu netizen.
"Publik figure yang terus berjaya (posisi aman) rezim apapun. Bos pastiin dulu apakah itu dampak galian kabel yang sudah puluhan tahun saling tidak perduli satu sama lain atau bagaimana?? Artis terkenal asal posting tanpa cek double re-cek 35% ikut menyumbang segregasi masy. Tx," ujar netizen lainnya.
"Orang-orang yang bilang sumur resapan di tengah jalan itu merusak. Mereka belum pernah ke Jogja apa ya. Di Jogja, di sepanjang jalan penuh dengan jaring-jaring penutup sumur resapan. Ga ngeluh pun. Jogja jarang banjir. Kalian kalau ngomong, suka risih. Haha," tulis warganet lagi.
"Jalan setiap tahun juga rusak. Sumur resapan rusak juga wajar. Tinggal diperbaiki. Masalah manfaat sumur resapan jelas manfaatnya," urai warganet.
"Wkwkwkk.. Lumayan ada bahan, jagonya lagi babak belur banjir Semarang - Jateng dan blunder Baznas," ketus akun twitter lainnya.
Untuk diketahui banjir yang terjadi di Semarang memengaruhi pelayanan PT Kereta Api Indonesia (Persero). Seperti di Daerah Operasi 4 Semarang mengubah beberapa pola operasi perjalanan kereta api imbas masih tergenangnya beberapa titik jalur rel KA di wilayah Kota Semarang akibat banjir yang belum surut.
“Dengan kondisi saat ini dimana pada petak jalan Semarang Tawang – Alastua pada pukul 10.00 masih tergenang air dengan ketinggian kira-kira 25 cm di atas kop rel sehingga tidak bisa dilewati dengan normal, maka berdampak pada pola operasi beberapa perjalanan KA di lintas utara Jawa,” ungkap Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Ixfan Hendri Wintoko.
Sejumlah perjalanan kereta api mengalami perubahan pola operasi dengan diputar perjalanannya melalui jalur lintas selatan Jawa. Total ada sebanyak 10 KA yang rencananya akan diputar perjalanannya, yang semula beroperasi di lintas utara Jawa dioperasikan melalui lintas selatan Jawa.
Sumber: fajar