BeritakanID.com - Cak Imin beranggapan pemilu kali ini tidak berjalan normal seperti biasa.
Tanggapan tersebut diucapkan Calon Wakil Presiden nomor urut satu itu ketika mendengar adanya pemberitaan tentang Ketua Bawaslu, Rahmat Bagja yang disomasi.
Cak Imin mengharapkan peran dari masyarakat sipil untuk mengawal pemilu kali ini.
Menurut Cak Imin Pemilu kali ini tidak normal, jadi pengawasan masyarakat sipil sangat berguna.
"Ya saya Sangat mendukung langkah-langkah Civil society, masyarakat sipil terlibat di dalamnya pengawasan pemilu" ungkap Cak Imin yang dikutip Kilat.com dari akun YouTube KompasTv pada hari Rabu, 3 Januari 2024.
Pasangan dari Anies Baswedan itu beralasan karena pemilu kali ini diikuti oleh anak presiden.
Alasan tersebut yang membuat Cak Imin memperingatkan masyarakat untuk hati-hati.
"Karena saya perlu warning betul bahwa pemilu ini tidak berjalan normal. Kenapa tidak normal karena salah satu kontestannya anak presiden." Lanjutnya.
Pria kelahiran Jombang itu juga beralasan pemilu kali ini cenderung tidak objektif apabila tidak diawasi dengan lapisan masyarakat yang ada.
"Sehingga cenderung akan kalau tidak diawasi malah akan menjadikan hasil pemilu tidak objektif dan hasil pemilu menjadi cras karena lebih baik sekarang semua masyarakat terutama aktivis kampus dan kritikus semua saya harapkan terlibat dalam mengawasi pemilu ini." Ungkapnya.
Saat ditanya terkait tentang isu berita Kantor pos di Taipe dan surat suara yang telah tercoblos Cak Imin mendesak pemerintah harus transparan.
Ia juga mengingatkan agar jangan dibohongi tentang isu kantor pos tutup seperti yang diberitakan.
"Jangan dikibul-kibuli kita dengan isu yang menyangkut pos tutup. Sudahlah Kita bikin semua transparan." tutupnya (*)
Sumber: kilat