Terserah Majelis Hakim MK: Bagaimana Melihat Keberpihakan Presiden Jokowi kepada Gibran

Terserah Majelis Hakim MK: Bagaimana Melihat Keberpihakan Presiden Jokowi kepada Gibran

BeritakanID.com - ‘’Tidak mungkin ayah akan membiarkan anaknya begitu saja.  Dalam pepatah Jawa ada ujaran: Anak Polah Bapa Kepradah (Anak berulah, bapak terkena dampak).” Pernyataan ini ditegaskan seorang mantan kepala desa di kawasan pantai selatan Jawa. Desa itu tak jauh dari jalur jalan yang dikenal dengan ‘Jalur Lintas Selatan Jawa’ (JLS) yang membentang dari kota Gombong hingga Bandara Internasional Yogyakarta yang berada di kawasan Kabupaten Bantul, sebelah selatan Yogyakarta.

Di perkampungan itu, apa yang disebutkan sang mantan kepala desa itu sudah dibantah. Bila masa kampanye Pilpres marak terpampang poster Presiden Jokowi dengan pasangan sang putra Gibran Rakabuming Raka sebagai calon presiden Prabowo Subianto, gambar yang serupa pun masih terpajang di banyak perempatan jalan kampung.

Bahkan hingga Sabtu (20/04/2024) sudah terpampang poster baru yang mengaitkan gambar Jokowi dan Prabowo berdampingan. Salah satu misalnya pada poster yang terkait dengan pencalonan seseorang yang akan maju dalam Pilkada Gubernur Jateng yang akan berlangsung pada akhir tahun 2024 ini.

‘’Semuanya sudah jelas. Isyaratnya sudah sangat nyata di depan mata. Jokowi di Pilpres 2024 memang mendukung putranya Gibran. Ini alamiah. Bukan hal yang mengherankan, naluri manusia memang seperti itu: Orang tua (bapak) harus melindungi anaknya,’’ kata mantan lurah tersebut. Dia pun menyebutkan juga bahwa keberpihakan Jokowo kepada Paslon 02 sangat jelas karena aparat desa diindikasikan dikerahkan juga.’’Saya dengar itu. Tapi pertemuan saya tidak tahu di mana.”

Tidak hanya tampak jelas pada gambar poster yang terletak di berbagai perempatan jalan kampung, keberpihakan Presiden Jokowi kepada Prabowo juga tampak pada poster yang terpampang pada pintu belakang mobil angkutan barang. Gambar seperti ini ditemui di jalanan yang ada di kawasan Jawa Tengah selatan.

Isyarat dari gambar di bagian belakang mobil angkutan barang itu, bila dikaji dengan  memakai kaca mata komunikas politik nyata membuat pesan ke publik pengguna jalan bahwa Jokowi dan Prabowo adalah sosok yang mempunyai mengemban tugas berkelanjutan. Gambar Jokowi dan Prabowo di sini tampak saling berhadapan.

Kenyataan adanya dukungan Prabowo terhadap paslon Pilpres 2024, Prabowo-Gibran, diakui seorang warga Depok, Jawa Barat, Sabar Sitanggang ketika berkunjung ke Kabupaten Luwu, di Sulawesi Selatan, pada masa pencoblosan pemilu lalu. Sabar yang sedang menyelesaikan studi doktor hukumnya mengatakan bila pemihakan Jokowi kepada pasangan calon (Paslon) Pilpres 02 sudah sangat telanjang.

‘’Saya lihat dengan telinga dan melihat dengan mata secara langsung. Pada waktu penghitungan hasil suara anggota KPPS di sana yang berkata begini: Pilih Anies boleh, tapi bacakan saja ketika membaca hasil pencoblosan dengan mengatakan Prabowo. Saya takjub melihatnya. Triknya kok sampai seperti itu,’’ kata Sabar Sitanggangg.

Melihat kenyataan itu, lanjut Sabar, maka akhirnya putusan akhir dari kualitas penyelenggaraan pemilu tergantung pada ketuk palu hakim Mahkamah Konstitusi. Merekalah yang akhirnya bisa melihat dengan nuraninya segala keanehan hingga kegilaan dalam penyelenggaraan Pemilu 2024.

‘’Biar majelis hakim menilai sendiri dengan mata batinnya apa yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum dan Badan Pengawas Pemilu terkait proses pemungutan suara. Yang pasti saya menyaksikan langsung. Presiden Jokowi memang nyata memihak Paslon 02, Prabowo Gibran. Dan sayangnya, semua ini dilakukan dengan segala macam cara. Keberpihakan itu sangat telanjang,’’ kata Sabar Sitanggang.

Sumber: kba

TUTUP
TUTUP