Rocky Gerung Sindir Beredarnya Surat Prabowo Dukung RIDO saat Masa Tenang Pilkada


BeritakanID.com
- Pengamat Politik dan filsuf Rocky Gerung memberikan komentar soal beredarnya surat imbauan dari Presiden Prabowo Subianto untuk mencoblos pasangan calon nomor urut satu di Pilkada Jakarta, yakni Ridwan Kamil (RK)-Suswono (RIDO).

Rocky menilai bahwa Prabowo tergesa-gesa lantaran membuat surat dukungan tersebut. Terlebih, Prabowo sendiri adalah seorang Presiden RI 2024-2029. 

“Demikian juga pak Prabowo yang harus secara agak tergesa gesa membuat surat dukungan terhadap RK, buat apatuh? Beliau adalah presiden,” tuturnya ketika ditemui di daerah Cipete, Jakarta Selatan, Selasa (26/11/2024). 

Oleh sebab itu, Rocky kemudian menghimbau Prabowo agar dapat tampil di depan TV, misalnya pada Selasa (26/11) malam hari ini, untuk mengajak masyarakat dapat memilih sesuai hati nurani. 

“Mungkin pak Prabowo bisa bilang gini: “saya Prabowo Subianto kepala presiden, kepala negara tahu bahwa ada gejolak di masyarakat tapi saya ingin bangsa ini tumbuh dalam peradaban demokrasi yang fair”. Dan itu harusnya yang terjadi besok pagi,” tuturnya memberikan contoh. 

Menurutnya, dengan kalimat pendek tersebut, Prabowo dapat mengembalikan citranya kembali.

“Dengan kalimat pendek itu kan pak Prabowo mengembalikan citra kembali beliau sebagai statement, sebagai statement-shipnya kenegarawanan beliau itu,” terangnya. 

Lanjutnya, Rocky beranggapan jika Prabowo dapat melakukan hal tersebut, maka orang-orang akan memercayai bahwa Pilkada dapat dilaksanakan dengan cara yang beradab. 

Diberitakan sebelumnya, Partai Gerindra membenarkan surat imbauan dari Presiden Prabowo Subianto untuk mengimbau masyarakat Jakarta mencoblos pasangan calon nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono. 

Kendati demikian, Gerindra menegaskan bahwa dalam surat itu sudah jelas kedudukan Prabowo adalah sebagai Ketua Umum sekaligus Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra.

Hal ini disampaikan langsung oleh Sekjen Gerindra Ahmad Muzani, di Gedung MPR, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, pada Selasa (26/11/2024). 

“Itu surat cukup jelas, tegas dalam kedudukan beliau sebagai Ketua Umum dan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra begitu. Itu suratnya jelas,” ujar Muzani kepada wartawan.

Sumber: bisnis

TUTUP
TUTUP