Pendiri Mega Bintang Solo Sebut Rezim Jokowi Menginjak-injak Konstitusi, Harus Dilawan

Pendiri Mega Bintang Solo Sebut Rezim Jokowi Menginjak-injak Konstitusi, Harus Dilawan

BeritakanID.com - Pendiri Mega Bintang Solo, Mudrick Setiawan Sangidu menegaskan, rezim di bawah kepemimpinan Jokowi telah menginjak-injak konstitusi. Maka tidak ada kata lain kecuali harus dilawan. 

“Kenapa Jokowi sangat ngotot karena anaknya cawapres, nek sido. Bagaimana mungkin umur di bawah 40 tahun bisa nyalon (cawapres). Ini namanya kurang ajar, menginjak-injak undang-undang, menginjak-injak konstitusi, harus dilawan,” ucap Mudrick Sangidu disambut teriakan lawan oleh ratusan relawan dan simpatisan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN).

Pernyataan Mudrick Setiawan Sangidu ini dikemukakan dalam Kampanye Akbar Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar pada Senin, 5 Februari 2024, di Lapangan Desa Klari, Kecamatan Karanggede, Kabupaten Boyolali.

Menurut tokoh yang dikenal kritis ini, rezim Jokowi sangat memusuhi umat Islam. Juga mengadu domba antar sesama umat Islam dan juga umat Islam dengan non Islam. Itu merupakan tindakan yang sangat jelek dan jahat sekali.

“Sebagaimana kita ketahui juga bahwa rezim ini memusuhi umat Islam. Mengadu domba antar sesama umat Islam. Juga mengadu domba umat muslim dengan non muslim. Ini tidak bisa dibiarkan,” ungkap Mudrick Sangidu.

Dia mengajak kepada seluruh pendukung AMIN untuk selalu berharap kepada Allah SWT. Agar semua upaya pendukung mendapatkan ridho untuk kemenangan Anies-Muhaimin. Melalui kemenangan Anies-Muhaimin, akan membawa perubahan dan perbaikan bagi bangsa Indonesia.

“Tidak ada pilihan lain. Anda harus berani melawan ketidakadilan. Keberanian adalah kekuatan. Jika Anda memiliki keberanian maka artinya Anda memiliki kekuatan. Mari kita tunjukkan bersama-sama,” ucap Mudrick Sangidu.

Secara khusus, Mudrick menyampaikan apresiasi tinggi kepada partai politik (parpol) pengusung dan pendukung AMIN. Di mana, hingga detik ini mampu menunjukkan kekompakan dan kerjasama yang baik untuk menggaet simpati rakyat.

“Saya ucapkan terima kasih kepada partai pengusung dan pendukung. PKB, PKS, Partai Ummat dan Partai NasDem. Tetap jaga untuk terus bisa bekerjasama,” tandasnya. 

Mudrick Sangidu secara terbuka juga menyampaikan harapan semoga semua pendukung Anies-Muhaimin menjadi ‘Musa-Musa’ baru untuk menghancurkan ‘Firaun-Firaun’ baru yang merusak bangsa Indonesia. 

Di tempat yang sama, Ketua Relawan Sobat Anies Boyolali, Titik Agustin menjelaskan, Kampanye Akbar AMIN di Lapangan Desa Klari, Kecamatan Karanggede, Kabupaten Boyolali ini diselenggarakan oleh Keluarga Bolo AMIN Boyolali (KEBAB) dan parpol pengusung maupun pendukung Anies-Muhaimin di Kabupaten Boyolali.

“Kampanye Akbar diikuti ratusan relawan dan simpatisan, serta kader parpol pengusung maupun pendukung Anies-Muhaimin. Acara ini juga dihadiri sejumlah caleg dari parpol pengusung dan pengusung AMIN,” tutur Titik Agustin kepada KBA News, Rabu, 7 Februari 2024.

Sumber: kbanews

TUTUP
TUTUP