Anggota DPR RI Anita Jacoba Gah Ngamuk Didepan Nadiem Makarim Minta Kemendikbud Diperiksa KPK

Anggota DPR RI Anita Jacoba Gah Ngamuk Didepan Nadiem Makarim Minta Kemendikbud Diperiksa KPK

BeritakanID.com - Viral di sosial media sebuah video yang menunjukkan saat Anggota Komisi X DPR RI, Anita Jacoba Gah menyampaikan pendapat terkait anggaran Kemendikbud.

Dalam rapat bersama Menteri Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud), Nadiem Makarim beserta jajarannya.

Anita Jacoba Gah mengkritik kinerja dari Kemendikbud yang dinilai kurang efisien terkait anggaran.

Anggota Komisi X DPR RI dari fraksi Demokrat itupun meminta agar pimpinan merekomendasikan Kemendikbud untuk diperiksa KPK.

“Saya setuju KPK memberikan rekomendasi, bila perlu kita berikan rekomendasi kepada KPK periksa Kemendikbud! Biar kita lihat siapa yang bobrok, siapa yang mencintai negeri ini sebetulnya, wakil rakyatkah atau mereka?” ujar Anita Jacoba Gah, dilansir Kilat.Com dari akun Instagram @palembangotw pada, Kamis 6 Juni 2024.

Untuk memastikan bahwa Kemendikbud bersih dari segala unsur korupsi, Anita Jacoba Gah meminta agar KPK dapat memeriksa Kementerian yang dipimpin oleh Nadiem Makarim tersebut.

Dalam rapat di DPR yang membahas anggaran Kemendikbud, politisi Demokrat itu menyinggung terkait efektivitas anggaran dalam Program Indonesia Pintar (PIP).

Anita Jacoba Gah mengingatkan jajaran Kemendikbud agar memeriksa aliran dana PIP di Dinas Pendidikan hingga sampai ke tangan siswa penerima bantuan pendidikan tersebut.

“Mending kalau Kepala Dinasnya bersih, kalau Kepala Dinasnya justru yang mencuri uang PIP bagaimana Ibu? Saya mau tanya sekarang jawab, apa anda pikir semua Kepala Dinas bersih? Oh tidak!” tegas Anggota Komisi X DPR RI tersebut.

Anita Jacoba Gah menyampaikan keberatan atas permintaan penambahan anggaran di Kemendikbud.

Politisi Demokrat itu menilai bahwa jajaran Kemendikbud kurang tegas dalam menyalurkan bantuan PIP hingga memastikannya sampai ke tangan siswa penerima bantuan.

“Jangan tanya sama Kepala Dinas, tanya sama penerima PIP itu baru bisa dapat jawabannya, kalau anda hanya turun di Dinas semua jawabannya bagus tapi coba turun ke rakyat, turun ke penerima orang tua kalau gak lihat itu orang tua punya air mata, omong kosong! Nama ada, SK ada, uang nol!” tambahnya.

Anita Jacoba Gah dengan tegas menyatakan keberatan terkait permintaan penambahan anggaran di Kemendikbud.

Politisi Demokrat itu menilai bahwa pengurangan anggaran di Kemendikbud dapat menjadi momen berbenah diri bagi Kementerian yang dipimpin Nadiem Makarim tersebut.

“Kalau mau bicara soal anggaran jangan ditambah! Tuhan juga tidak ingin semua uang negara ini hilang saya yakin dan percaya sampai anggaran ini turun karena Tuhan itu lihat air mata orang miskin, jadi kalau anggaran turun jangan marah, mungkin inilah kehendak Tuhan supaya kita koreksi diri!” ujar Anita Jacoba Gah. (*)

Sumber: kilat

TUTUP
TUTUP