153 Tewas, Truk Tangki Bahan Bakar Nigeria Meledak


BeritakanID.com - LEDAKAN truk tangki bahan bakar di Nigeria utara terjadi pada Selasa (15/10) malam waktu setempat di Majiya, desa di negara bagian Jigawa. Saat kendaraan tersebut jatuh, penduduk setempat berusaha mengambil bahan bakar yang tumpah. Akibatnya, ketika truk meledak, banyak korban jiwa dan terluka. 

Sedikitnya 153 orang tewas dengan 100 lain terluka. "Pengemudi kehilangan kendali dan truk tangki itu terbalik dan menumpahkan bahan bakar ke dalam selokan drainase," kata juru bicara polisi Jigawa, Shiisu Lawan Adam, kepada CNN, kemarin.

Pemakaman massal diadakan pada Rabu (16/10) sore untuk beberapa korban. Jumlah korban tewas terus meningkat sejak berita ledakan mematikan itu tersebar. 

"Orang-orang merasa sangat sedih," kata Umar Majia, seorang anggota masyarakat yang keponakannya berusia 12 tahun tewas dalam ledakan itu. "Kejadian seperti ini belum pernah terjadi di masyarakat. Ini tragedi terburuk sejauh ini," katanya kepada CNN.

Wakil Presiden Nigeria Kashim Shettima berduka atas para korban dalam suatu pernyataan pada Rabu. "Hati saya sakit untuk mereka yang keluarganya telah hancur karena bencana ini. Insiden yang menghancurkan ini telah mengguncang kita semua hingga ke inti. Pemerintah Federal mendukung masyarakat Jigawa. Kami memobilisasi semua sumber daya yang diperlukan untuk mendukung yang terluka dan membantu keluarga yang terkena dampak bencana ini."

Shettima juga mengumumkan intervensi pemerintah federal segera dan menyerukan peninjauan menyeluruh terhadap protokol keselamatan transportasi bahan bakar. Ledakan itu terjadi sebulan setelah sedikitnya 48 orang tewas dalam kecelakaan serupa di negara bagian Niger utara-tengah.

Ledakan truk tangki bahan bakar bukanlah hal yang aneh di negara terpadat di Afrika, tempat pasokan minyak sering dikirim melalui jalan darat. Kebakaran sebelumnya menyebabkan banyak korban jiwa. Pada 2020, menurut badan keselamatan jalan raya Nigeria, lebih dari 500 orang kehilangan nyawa dalam lebih dari 1.500 kecelakaan truk tangki bahan bakar yang tercatat tahun itu.

Ditambah lagi, warga terkepung oleh melonjaknya biaya hidup di negara Afrika Barat tersebut, termasuk bensin yang langka dan mahal. Karenanya, warga sering kali berani mengambil bahan bakar dari tanker yang jatuh atau jaringan pipa minyak yang rusak.

Harga gas telah meningkat drastis hingga lebih dari enam kali lipat dari harga biasanya sejak pemerintah mengakhiri subsidi bahan bakar tahun lalu. Kemiskinan masih merajalela di Nigeria meskipun statusnya menjadi salah satu produsen minyak terbesar di Afrika. (Z-2)

TUTUP
TUTUP